Drogba akan menghadapi eks klubnya untuk pertama kalinya sejak meninggalkan Liga Primer Inggris. Sang penyerang tentu boleh berbangga diri karena ia dianggap sebagai legenda oleh fans Chelsea. Dulu,
Siaran Langsung |
Kamis, 27 Februari 02:45 WIB |
dengan mengkonversi penalti kemenangan di Allianz Arena.
Telah mencetak 157 gol dalam 341 penampilan bagi Chelsea, pemain veteran Pantai Gading ini telah mencetak 12 gol di semua kompetisi musim ini, tapi Chelsea lolos dari grup E dengan status tim dengan lini belakang yang kokoh. Chelsea hanya kebobolan tiga kali di babak grup dan hanya sekali dibobol dalam lima laga Liga Primer terakhir. Tapi, Drogba yang tahu seluk beluk Chelsea bisa saja jadi solusi bagi Galatasaray.
Sama seperti Didier Drogba, pelatih Galatasaray Roberto Mancini juga punya pengalaman melawan Chelsea. Mancini terlibat dalam laga kontra Chelsea selama ia menjabat nahkoda Manchester City - menang enam kali dari total sembilan laga - dan pria Italia ini juga lumayan sukses di Istanbul sejauh ini.
Kini Galatasaray duduk di peringkat kedua, di belakang Fenerbahce, dan Mancini pun membawa timnya lolos dari grup B setelah menang dramatis atas Juventus di ibukota Turki ini. Gol Wesley Sneijder lima menit jelang bubaran sukses menggiring Gala meraih kemenangan.
Galatasaray ingin mencapai perempat final kompetisi terakbar Eropa ini untuk kedua kalinya karena mereka sudah lolos ke 16 besar untuk kedua kalinya.
Kendati begitu, mereka jelas tak mau mengulangi kekalahan dari Chelsea pada 1999. Saat itu, The Blues bertandang ke Istanbul dan menghabisi mereka 5-0 melalui gol Tore Andre Flo, Gianfranco Zola, Dennis Wise, dan Gabriele Ambrosetti.