Apakah anda percaya? Sepekan kemarin Barcelona mengalami dua kekalahan beruntun. Banyak yang menghubungkan hasil buruk tersebut dengan jersey tandang yang mereka kenakan.
Hingga pekan kemarin, El Barca tecatat sudah empat kali mengenakan seragam tandang "Seyenara". Ya, warna seragam tandang ini memang mencolok dengan perpaduan garis merah dan kuning.
Namun sedikit yang tahu bahwa jersey tersebut merupakan simbol nasionalisme dan kebanggaan warga Catalonia. Alih-alih membawa semangat positif, seragam kebanggaan itu malah dianggap membawa kesialan.
Dari empat laga tandang kompetitif El Barca mengenakan jersey Seyenara musim ini, tak sekalipun anak asuh Gerardo Martino meraih kemenangan. Parahnya, mereka hanya mampu mencetak dua gol.
Barca pertama kali mengenakan seragam tandang "Merah-Kuning" saat bertandang ke markas Atletico Madrid di leg pertama Piala Super Spanyol, mereka bermain imbang 1-1.
Pertandingan kedua, Barca harus puas bermain imbang tanpa gol saat berhadapan dengan Osasuna. Ini adalah kali pertama Barca gagal mencetak satu gol pun dalam 65 pertandingan.
Di pertandingan ketiga, El Barca kembali bermain imbang. Kali ini menghadapi AC Milan di Liga Champions Eropa. Sempat tertinggal terlebih dahulu, Blaugrana berhasil memaksakan hasil imbang 1-1 lewat gol Lionel Messi.
Dan akhir pekan kemarin, Barca harus menelan kekalahan perdana musim ini dengan berseragam Seyenara. Mereka takluk dari Athletic Bilbao dengan skor tipis 1-0.
Tulisan ini tak bermaksud melegitimasi, semua kepercayaan kembali kepada Anda para pembaca setia.
Sebagai info, Barca masih memuncaki klasmen La Liga dengan raihan nilai 40.
Sumber: goal
1 Comments
