Indonesia mengukir sejarah di Dunia Balap Mobil Formula One: Pembalap Rio Haryanto Asal kota Solo berhasil finish di lintas arena Balapan Bergengsi Dunia.
Nico Rosberg tampil sebagai juara GP Bahrain. Sementara itu, pebalap Indonesia, Rio Haryanto, finis di urutan ke-17.
Bago Rosberg, ini merupakan lanjutan catatan apik dari GP Australia.
Pada GP pembuka musim ini tersebut, Rosberg sukses tampil sebagai juara
juga.
Rekan satu tim Rosberg di Mercedes, Lewis Hamilton, finis di urutan
ketiga. Sedangkan pebalap Ferrari, Kimi Raikkonen, finis di urutan
kedua.
Pada balapan malam yang berlangsung di Sirkuit Internasional Bahrain,
Minggu (3/4/2016) malam WIB, Nico Rosberg tampil dominan. Sepanjang
balapan, posisinya di pos terdepan tidak terganggu gugat.
Balapannya sendiri diawali oleh cerita tidak enak untuk Sebastian
Vettel. Pebalap Ferrari asal Jerman itu mengalami masalah pada mobilnya
ketika melakukan warm-up lap. Tiba-tiba saja, mobilnya mengeluarkan asap
dan Vettel pun terpaksa mengakhiri hari lebih cepat, bahkan sebelum
balapan dimulai.
Pebalap Renault, Jolyon Palmer, juga mengalami nasib serupa. Selepas
melakoni warm-up lap, Palmer masuk ke dalam garasi dan setelahnya tidak
keluar lagi. Ia juga mengakhiri balapan sebelum start.
Drama tidak berhenti sampai di situ. Selepas start, giliran Lewis Hamilton yang mengalami nasib naas.
Hamilton, yang start dari urutan terdepan, harus bertarung ketat dengan
Rosberg begitu start dilakukan. Begitu melahap tikungan pertama,
mobilnya bersenggolan dengan mobil Valtteri Bottas. Imbasnya, posisi
Hamilton melorot ke urutan kesembilan.
Perlahan tapi pasti, Hamilton berhasil memperbaiki posisinya. Mula-mula,
dengan cepat ia naik ke urutan kedelapan. Lalu, sebelum lap kesepuluh,
juara dunia musim lalu itu sudah berada di urutan ketiga.
Sementara itu, akibat insidennya dengan Hamilton, Bottas mendapatkan
hukuman drive-through penalty dari steward. Posisinya yang sempat berada
di lima besar pun melorot ke urutan ke-15.
Hamilton, yang berada di urutan ketiga, berusaha memburu Kimi Raikkonen
yang ada di urutan kedua. Kecepatan keduanya terbilang oke. Namun,
mereka masih kesulitan untuk mengejar Rosberg --yang, menurut catatan
Autosport, kerap lebih cepat 0,6 hingga 0,8 detik per lap.
Rosberg dengan impresif terus menjaga jarak dengan Raikkonen dan
Hamilton. Sekitar lap ke-10, ia mampu mengungguli Raikkonen hingga 13,4
detik.
Performa apik juga ditunjukkan oleh Romain Grosjean. Didukung oleh mesin
mobil Haas-nya, Grosjean terus memacu mobilnya untuk bisa finis di lima
besar. Sebelumnya, pada GP Australia, Grosjean juga tampil bagus sampai
akhirnya finis di urutan ke-6.
Sedangkan pebalap Indonesia, Rio Haryanto, berjuang dengan keras untuk
bisa keluar dari barisan belakang. Selepas start dari urutan ke-20, ia
melesat dan sempat duduk di urutan ke-17.
Seiring jalannya balapan, Rio terus memperbaiki posisinya dan naik ke
urutan ke-14. Namun, pada akhirnya posisi Rio melorot ke urutan ke-17.
Rekan setim Rio, Pascal Wehrlein, sempat naik ke urutan ke-14 pada lap
ke-48. Sementara, Rio masih berkutat dengan ban supersoft (merah) yang
baru dikenakan mobilnya selepas pit.
Rio pada akhirnya finis di urutan ke-17, sementara Wehrlein finis di urutan ke-13.
Daniel Ricciardo dan Grosjean akhirnya finis di urutan keempat dan kelima.
Monday, 4 April 2016
0 Comments
Facebook Comments by
Media Blogger