Jawapos.com- Proses evakuasi dan pencarian korban penumpang Kapal Motor Penumpang (KMP) Marina Baru 2B, yang tenggelam dihantam ombak di Teluk Bone, masih terus dilakukan.
Hingga tadi malam, Minggu (20/12), sebagian penumpang ditemukan terapung-apung menggunakan alat pelampung di perairan Sulaho.
Proses evakuasi dilakukan beberapa tahap karena korban terpisah-pisah akibat diseret arus laut. Evakuasi dilakukan pada dua titik yakni di By Pass Lasusua dan Pelabuhan Feri Tobaku (Kolaka Utara).
Saat dievakuasi, beberapa korban dalam keadaan kritis karena sudah semalaman terapung dan dihantam gelombang laut. Para korban kapal naas yang berangkat pukul 12.00 Wita dari Kolaka itu usai digotong ke daratan langsung dilarikan ke BLUD HM Djafar Harun.
Seketika ruang-ruang rumah sakit dipadati masyarakat dan keluarga korban yang datang memastikan nama-nama yang berhasil dievakuasi. Berdasarkan data yang dirangkum Kendari Pos (Jawa Pos Group) di lapangan, untuk gelombang pertama ada 12 orang diselamatkan menggunakan speed boat.